Hari Raya Idul Adha kian menjelang. Hari besar keagamaan ini, biasa di sebut sebagai Hari Raya Kurban. Tradisi pembagian kurban, menjadi moment utama dalam perayaannya. Bahkan terasa tak lengkap jika tak berkumpul bersama keluarga dan menyantap makanan tradisi kurban.

Nah, supaya Ladies bersama keluarga dan kerabat dapat menikmati daging kurban tanpa mengganggu kesehatan, berikut ini beberapa tips yang bisa jadi pertimbangan.

Makan Sedikit

Beberapa jenis makanan, pasti menjadi menu favorit keluarga atau rekan lainnya. Apalagi bila olahan daging yang ditawarkan begitu menggugah selera. Yummii! Ladies boleh mencicipi makanan apa saja asal dalam porsi sedikit. Hal ini juga berlaku untuk makanan camilan atau makanan penutup yang kerap mengandung gula berlebih.

Jangan Makan Daging Berlebihan

Baca juga :  PENTINGNYA PUBLIC SPEAKING BAGI WANITA MILLENIAL

Daging merah baik itu sapi, domba, atau kambing, terbilang tinggi kolesterol. Jangan memanjakan diri dalam menyantap makanan berdaging merah secara berlebihan. Karena makanan ini akan membahayakan kesehatan dalam jangka panjang. Memang, menyantap sate kambing, gulai kambing, rendang atau semur daging bisa membuat lidah bergoyang. Tapi sebaiknya Ladies menahan diri untuk menyantapnya secara berlebihan. Ingat, kesehatan jauh lebih penting dibanding kenikmatan sesaat. Terlebih jika Ladies memiliki riwayat kolesterol dan kondisi terkait lainnya. Ladies harus lebih ketat dalam membatasi makanan.

Perbanyak Gerak

Jangan malas untuk bergerak selama libur hari raya. Meski waktu hari raya kerap dimanfaatkan untuk bersantai bersama keluarga, tetap sempatkan berolahraga. Jalan kaki di pagi hari selama setengah jam cukup efektif untuk melancarkan perderahan darah dan melemaskan otot-otot tubuh. Membereskan rumah seperti menyapu, mengepel, dan membersihkan debu setelah tamu dan kerabat pulang, akan sangat membantu tubuh untuk membakar lemak yang berlebih.

Baca juga :  Yuk, Biasakan Minum Jamu Racikan Sendiri

Makan Tepat Waktu

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan masyarakat sehari-hari adalah makan tidak tepat waktu. Makan terlambat hanya akan membuat orang menjadi lebih ‘bersemangat’ menyantap beragam hidangan. Atau bisa juga sebaliknya, tidak bergairah untuk mengkonsumsinya, lantaran asam lambung meningkat hingga menyebabkan mual. Maka makan di waktu yang tepat adalah yang terbaik. Karena makan tepat waktu membuat kita lebih mudah menontrol diri.

Beri Jeda Waktu Makan

Sesekali, batasi waktu makan Anda. Apalagi bila jenis makanan yang dikonsumsi dalam porsi besar alias makanan berat. Tidak makan terus menerus, terkadang penting untuk kesehatan pencernaan. Berilah jeda, setidaknya beberapa jam untuk makan camilan di antara waktu makan utama. Hal ini memungkinkan makanan dicerna dengan baik.

Baca juga :  Wanita Indonesia Lebih Sehat dan Lebih Berani

Makan Banyak Sayuran

Makan banyak buah dan sayur juga penting untuk mengimbangi makanan berlemak dan daging merah yang Ladies nikmati di hari raya. Selain itu, perbanyak minum air putih untuk melancarkan metabolisme tubuh. Sehingga tubuh tak akan menyimpan ‘racun’. Pada dasarnya makanlah secukupnya, tidak berlebihan dan tidak lupa diri. Karena senikmati apapun makanan, selalu ada bahaya yang mengintai. Maka makanlah secara cerdas. Sehingga moment Idul Adha yang indah bersama keluarga, bisa dinikmati dengan nyaman dan aman.