Idealnya, asupan harian protein yang harus masuk kedalam tubuh, menurut para ahli, adalah 46 gram untuk wanita dan 56 gram untuk pria. Namun terkadang tak semua orang bisa mencukupi kebutuhan jumlah protein tersebut. Ladies, ini tanda-tandanya bila tubuh kekurangan protein.

Selalu Merasa Lapar

Bila Ladies merasa lapar padahal telah mengkonsumsi makanan dalam jumlah banyak, inilah salah satu tanda kekuarangan asupan protein. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan Universitas Sydney Australia, dikatakan tidak perduli berapapun usia Anda, bila nafsu makan terus meningkat sementara jumlah makanan yang masuk terbilang besar, bisa jadi kebutuhan protein belum tercukupi. Sehingga tubuh ‘menuntut’ agar asupan protein dapat terpenuhi sesuai jumlah ideal yang diperlukan.

Baca juga :  Pasangan Titi Kamal dan Christian Lakukan Tes DNA untuk Jaga Kesehatan Keluarga

Massa Otot Berkurang

Proses mempertahankan kekuatan otot dan mendukung perbaikannya, tak akan lancar tanpa cukup asam amino yang berasal dari protein. “Jika Anda kekurangan asam amino, tubuh mulai memecah otot untuk mendapatkan asam amino yang diperlukan dari serat otot Anda. Akibatnya, otot kehilangan kekuatan dan terjadi penurunan metabolisme,” kata ahli gizi Erin Palinski-Wade.

Sering Sakit

Apakah Ladies sering mengalami rasa sakit? Ini berarti sistem kekebalan tubuh berhadapan dengan asupan protein yang tidak tercukupi. Kekurangan protein dapat menyebabkan hilangnya sel T yang berguna untuk melindungi tubuh dari bakteri atau virus. Pada gilirannya, tubuh akan mengalami kerentanan terhadap infeksi dan derajat keparahannya bisa lebih tinggi.

Baca juga :  Memilih Aroma Parfum yang Disesuaikan dengan Kondisi

Rambut Rontok

Rambut terbuat dari protein, sehingga asupan harian yang cukup makanan yang kaya protein, menjadi sangat penting untuk pertumbuhan rambut. “Sertakan setidaknya satu porsi protein seukuran telapak tangan saat sarapan dan makan siang,” kata Trchologist dari Philip Kingsley Clinic di London, Anabel Kingsley. Jika tubuh tidak menerima protein yang cukup, maka produksi protein non-esensial bisa terganggu dan inilah yang menyebabkan penipisan dan kerontokan rambut.

Kaki Bengkak

Edema adalah istilah medis yang mengacu pada kelebihan cairan yang terakumulasi dalam jaringan tubuh (bengkak). Menurut Harvard Health, protein diperlukan untuk menahan garam dan air di dalam pembuluh darah sehingga cairan tidak bocor ke dalam jaringan. Tetapi jika kadar protein darah (albumin) terlalu rendah, maka cairan pun akan tertahan. Edema biasanya terjadi di kaki, pergelangan kaki dan kaki bagian bawah.